Rektor UNPAB Hadir Dalam Peringatan Hari Bumi Bersama Mentri LHKI

  • redaksi   Senin, 23 April 2018

UNPAB-Medan: Rektor UNPAB Bapak Dr H M Isa Indrawan SE MM hadir dalam kegiatan Peringatan Hari Bumi dalam kegiatan tersebut hadir juga Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Minggu, 22 April 2018. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menghadiri Acara Hari Bumi Nasional tanggal 22 April 2018 di Kota Medan, yang diinisiasi oleh WALHI dan Pemerintah Kota Medan, dan dihadiri oleh Direktur Eksekutif Walhi Nasional, Dewan Nasional Walhi, Direktur Eksekutif Provinsi dan Dewan Daerah Walhi Provinsi dari 28 Provinsi di Indonesia, serta 2.600 orang dari berbagai komunitas masyarakat (22/04/2018). 

Bersama Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi dan Walikota Medan Dzulmi Eldin, Siti Nurbaya juga mencanangkan Medan Zero Waste City 2020. Zero waste berarti mendesain dan mengelola produk dan proses secara otomatis untuk mengurangi dan menghindari besarnya volume dan racun dari sampah, menjaga dan memulihkan sumber daya dengan tidak membakar ataupun menimbunnya. Melalui pencanangan, ibukota Sumatera Utara ini diharapkan bersih dari sampah di tahun 2020.

“Manusia tidak punya pilihan lain kecuali menjaga bumi, Karena bumilah satu-satunya tempat Kita hidup hingga saat ini. Kita tidak punya rencana lain/plan B. Karena tidak ada planet B, hanya ada satu planet, Bumi”, ucap Siti Nurbaya. 

Dalam Kegiatan tersebut ikut pula berpartisipasi mahasiswa unpab dalam karnaval peringatan hari bumi dengan membawa bola dunia, Untuk gerakkan pengelolaan sampah secana nasional, KLHK telah melaksanakan gerakan Tiga Bulan Bersih Sampah (TBBS) sejak tanggal 21 Januari – 21 April 2018. Hasilnya, tercatat 4.613 kegiatan TBBS dalam bentuk sosialisasi, edukasi dan aksi bersih di 157 kabupaten/kota (30% dari total kabupaten/kota yang ada di Indonesia) di 32 provinsi dengan keterlibatan masyarakat lebih dari 9 juta orang. Jumlah timbulan sampah yang terkelola dari kegiatan TBBS ini adalah 4.951 ton dengan komposisi sampah anorganik 1.330 ton, sampah organik 1.798 ton dan residu 1.823 ton.

Tiga Bulan Bersih Sampah ini sebagai langkah awal untuk mengajak partisipasi masyarakat membangun budaya kepedulian dalam mengelola sampahnya sendiri, sehingga menjadi gerakan rutin yang masive di masyarakat. “Saya berharap ide-ide seperti di Kota Medan ini dapat ditularkan ke kota-kota lainnya sehingga program ini menjadi program yang masif diseluruh kota-kota di Indonesia”, ucap Siti Nurbaya.